Postingan

Sebuah Proses Pada Sebuah Perjalanan

Gambar
Suatu ketika kehidupan membawaku perjumpa pada sebuah peristiwa yg sangat indah dan membahagiakan tepat disaat aku berada di titik terendah dalam hidupku. Peristiwa itu mengubah deritaku menjadi sukacita yg syarat dengan pengharapan. Hari terus berlalu dan hampir setiap mimpiku dapat aku raih bersama sang "kebahagiaan"itu, dari yg sederhana sampai yg luar biasa bahkan yg terkesan mustahilpun semua menjadi mungkin. Sang "kebahagiaan" sungguh memberi warna berbeda dalam semua aspek kehidupanku dan hampir setiap waktuku aku bergantung padanya, aku bisa melupakan semua kisah kelam hidupku bersama sang "kebahagiaan". Sebuah pertemuan berakhir dengan sebuah perpisahan dan hal itupun berlaku juga bagiku dan sang "kebahagiaan" walau berat harus tetap dijalani karena roda kehidupan harus terus berputar agar bisa membawa kita sampai pada tujuan yaitu "pemilik kehidupan" itu sendiri. Sampai suatu ketika sebuah prahara datang menghampiri, menyakit

Cangkir Vs Kopi

Dalam sebuah acara reuni, beberapa alumni menjumpai guru sekolah mereka dulu. Melihat para alumni tersebut ramai-ramai membicarakan kesuksesan mereka, guru tersebut segera ke dapur dan mengambil seteko kopi panas dan beberapa cangkir kopi yang berbeda-beda. Mulai dari cangkir yang terbuat dari kristal, kaca, melamin dan plastik. Guru tersebut menyuruh para alumni untuk mengambil cangkir dan mengisinya dengan kopi. Setelah masing-masing alumni sudah mengisi cangkirnya dengan kopi, guru berkata, “Perhatikanlah bahwa kalian semua memilih cangkir yang bagus dan kini yang tersisa hanyalah cangkir yang murah dan tidak menarik. Memilih hal yang terbaik adalah wajar dan manusiawi. Namun persoalannya, ketika kalian tidak mendapatkan cangkir yang bagus perasaan kalian mulai terganggu. Kalian secara otomatis melihat cangkir yang dipegang orang lain dan mulai membandingkannya. Pikiran kalian terfokus pada cangkir, padahal yang kalian nikmati bukanlah cangkirnya melainkan kopinya.” Hidup kita sepe

Pandangan Hidupku

Dulu .... Aku sangat KAGUM pd manusia yang : » Cerdas, » Kaya, » Berhasil dalam Karir, » Hidup sukses, » dan Hebat dalam bidangnya Sekarang ... Aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku. Aku kagum dengan : » Manusia yang Hebat di mata Tuhan. » Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa dan sangat bersahaja. Dulu ... Aku memilih MARAH ketika merasa 'Harga Diriku' dijatuhkan oleh orang lain yang 'Berlaku Kasar Kepadaku' dan menyakitiku dengan 'Kalimat-Kalimat Sindiran'. Sekarang ... Aku memilih untuk BANYAK BERSABAR & MEMAAFKAN, Karena aku yakin 'Ada Hikmah Lain'. yang datang dari mereka ketika aku mampu unt 'Memaafkan & Bersabar'. Dulu ... Aku memilih MENGEJAR DUNIA dan 'Menumpuknya' sebisaku.... Ternyata aku sadari kebutuhanku hanyalah 'Makan dan Minum' untuk hari ini. Sekarang ... Aku memilih untuk BERSYUKUR & BERSYUKUR dengan apa yang ada dan memikirkan bagaimana aku bisa 'Mengisi Wak

Tahap kemarahan kaum hawa (mengenal wanita)

Gambar
Ketika seorang wanita sedang marah, ada berbagai macam ekspresi yang mungkin dikeluarkan. Misalkan diam saja, cemberut, atau meluapkan emosi secara kasar. Hal itu bukanlah keunikan personal, tetapi sikap-sikap tersebut menandakan tingkat kemarahan perempuan yang jarang pria ketahui. Berikut adalah tahap-tahap yang biasa dilakukan kaum Hawa saat marah: 1. Cemberut Cemberut adalah tahap pertama saat perempuan mulai marah. Ketika perempuan cemberut, artinya tingkat kemarahan masih berada di titik terendah sehingga kamu para pria hanya perlu merajuk dan membuat suasana menjadi netral dengan candaan atau kebiasaan yang bisa membuatnya tertawa lagi. 2. Mengomel Jika sudah cemberut namun kamu masih belum peka, maka tahap selanjutnya cewek akan mengomel. Tahap ini menandakan kemarahannya sudah naik ke tingkat selanjutnya sehingga kamu harus mulai waspada. Saat cewek mulai mengomel, hindari bersikap cuek atau mempermainkannya. Omelan ini adalah cara wanita mengungkapkan kemarahannya, jadi

Kisah Wortel Telur dan Kopi

Gambar
Seorang wanita yang baru saja menikah, datang pada ibunya dan mengeluh soal tingkah laku suaminya. Setelah pesta pernikahan, baru ia tahu karakter asli sang suami: keras kepala, suka bermalas-malasan, boros, dsb. Wanita muda itu berharap orangtuanya ikut menyalahkan suaminya. Namun betapa kagetnya dia karena ternyata ibunya diam saja... Bahkan sang ibu kemudian malah masuk ke dapur, sementara putrinya terus bercerita dan mengikutinya. Sang ibu lalu memasak air. Setelah sekian lama, air mendidih. Sang ibu menuangkan air panas mendidih itu ke dalam 3 gelas yang telah disiapkan. - Di gelas pertama ia masukkan TELUR. - Di gelas kedua, ia masukkan WORTEL. - Dan di gelas ketiga, ia masukkan KOPI. Setelah menunggu beberapa saat, ia mengangkat isi ketiga gelas tadi, dan hasilnya: - WORTEL yang KERAS menjadi LUNAK, - TELUR yang mudah PECAH menjadi KERAS, dan - KOPI menghasilkan aroma yang HARUM. Lalu sang ibu menjelaskan: "Nak, MASALAH DALAM HIDUP ITU BAGAIKAN AIR MENDIDIH. Nam

Tulang rusuk

TULANG RUSUK Wanita selalu akan mengembalikan yang lebih untuk pria” Jika kamu memberinya rumah, maka ia akan memberimu kehangatan dalam rumahmu. Jika kamu memberinya beras, ia akan menanak nasi untukmu. Jika kamu memberinya CINTA, ia akan memberimu pengabdian seumur hidupnya. Tapi jika kau memberinya hinaan, ia akan memberimu doa dalam air mata kepedihannya, dan itu berarti siapkan dirimu untuk berjuta KEMALANGAN !! Jika kemarin kamu berdoa dan yakin bahwa dialah wanita yg sudah terpilih untukmu, maka terimalah dia bukan hanya sebagai wanita yang sempurna, tetapi terima lah dia dengan Cara Yang Sempurna, dan sebagai wanita yang terbaik. Bukanlah dia yang tidak pernah berbuat salah, tapi dia yang selalu berkata maaf untuk setiap kesalahannya, dan ia yang punya sejuta maaf untuk kesalahanmu. Ia yang mau menerima masa lalu mu dan siap merancangkan masa depannya bersamamu serta menyerahkan kehidupannya padamu. Ia yang selalu cemas dan hilang akal ketika kamu tak memberinya kabar.

REFLEKSI DARI SEBUAH PERJALANAN

Gambar
Perjalanan demi perjalanan ku lewati kisah demi kisah tercipta menghiasi tidak semua aku mengerti apa lagi aku pahami tapi semua tetap saja terjadi. Dalam setiap langkah di setiap perjalananku aku dipertemukan dengan banyak pribadi baik yg aku kenal baik, biasa saja, bahkan tidak aku kenal sama sekali. Aku dibiarkan berinteraksi dengan pribadi pribadi itu baik dalam waktu yg panjang singkat bahkan ada yg hanya selintas lalu.  Aku sangat tidak mengerti tapi semua tetap datang dan pergi ada saat aku kehilangan dan saat mendapatkan semua terjadi tanpa aku ketahui baik tujuan maupun waktunya Dari waktu ke waktu semua itu terus terulang, dalam kegalauan hati aku datang padaNya mengadu, berseru dan mengharap pertolongan dariNya karena aku tidak mampu berjalan sendirian Suatu hari aku dengar sebuah refleksi perjalanan hidup aku coba untuk melihat lagi perjalanan demi perjalanan yg telah ku lewati walau aku masih tak paham dan tak mengerti tapi tumbuh keyakinan dalam hati semua terjadi buk